Seputar Masa Kehamilan di Trimester Kedua
Memasuki usia kehamilan 4-6 bulan atau dikenal dengan istilah trimester
kedua sangat membahagiakan terlabih bagi anda kini yang terus memantau
perkembangan dan pertumbuhan janin. Kondisi dimana ibu mengalami mual dan
muntah (morning sickness) sudah mulai berkurang dan juga kondisi badan ibu
merasa lebih nyaman dari trimester pertama.
Meskipun demikian bukan berarti pada trimester kedua anda dapat
menghindari keluhan yang terjadi pada kehamilan. Ibu hamil akan mengalmi
keluhan kehamilan yang dapat dikategorikan normal atau membahayakan kesehatan
janin.
Artikel kali ini akan membahas mengenai keluhan yang mungkin
terjadi pada ibu hamil sehingga menyebabkan ibu hamil tidak nyaman tentu saja
dengan solusi agar terhindar dari keluhan tersebut. Bahkan pada ibu hamil
sendiri dapat mengamati tanda bahaya kehamilan dari keluhan yang terjadi selama
kehamilan trimester kedua.
Untuk itu, kini kami akan membantu anda untuk membantu memberikan
gambaran mengenai perubahan yang terjadi selama trimester kedua. Berikut ini
adalah kondisi ibu hamil pada saat trimester kedua yang :
Perut Semakin Membesar
Kondisi perut yang semakin membesar merupakan salah satu kondisi
fisik yang sangat terlihat di trimester kedua. Pembesaran pada trimester kedua
akan bertumbuh sekitar 1 cm setiap satu minggu. Bahkan pada kehamilan 20 minggu
bagian atas rahim yang sejajar dengan puser.
Lebih Sering Sendawa dan Buang Angin
Ibu hamil di trimester kedua lebih sering mengalami buang angin.
Bahkan tidak itu saja, ibu hamil lebih sering mengalami keluhan seperti
sendawa, dimana usus lebih meregang dan akan merasakan kembung. KOndisi ini
wajar terjadi yang baik adalah menghindari makanan yang mengandung kandungan
gula berlebih, makanan yang mengandung gas, bawang merah dan soda.
Kondisi Nyeri Pada Ulu Hati
Selain itu kondisi yang berbeda untuk yang terjadi pada bagian
bawah perut bagian atas akan tetapi tidak berhubungan dengan jantung. Hal ini
dikarenakan adanya kenaikan asam lambung yang terjadi selama kehamilan. Bahkan
perasaan timbul pada ibu hamil di trimester kedua ini dipicu juga karena adanya
hormon progesterone yang meningkat dan mengalami relaksasi dari otot saluran
cerna ketika rahim yang membesar dan mendorong bagian atas perut dan
menyebabkan naik ke kerongkongan.
Kondisi ini tidak selamanya merugikan ibu hamil dikarenakan adanya
relaksasi pada otot saluran cerna dan gerakan makanan yang lebih lambat inilah
yang menyebaban nutrisi menjadi sulit terserap lebih banyak. Untuk menjaga agar
terhindar dari rasa nyeri di ulu hati salah satunya adalah dengan menjauhi
makanan yang pedas, makanan berminyak dan menganduk lemak yang lebih.
Nyeri Perut
Kondisi sakit perut yang dialami oleh ibu hamil di trimester kedua
diantaranya dikarenakan perut yang semakin membesar, sehingga seringkali
dikeluhkan pada kehamilan 18-24 minggu yang akan mengalami nyeri pada bagian
perut bagian bawah serasa ditusuk dan tertarik di kedua sisi, bahkan hingga
kejang ataupun kram.
Kondisi ini dikarenakan peregangan ligamentum dan juga otot yang
menahan rahim semakin membesar sehingga ibu hamil mengalami nyeri yang tidak
menetap. Walaupun demikian untuk mengatasi keluhan ini, ibu hamil dapat juga
mengatasi dengan berbaring atau duduk beristirahat dengan posisi yang nyaman.
Pusing
Pada awal kehamilan di trimester pertama ibu hamil seringkali
mengeluhkan rasa pusing, kini di trimester kedua rasa pusing masih terasa.
Bahkan untuk beberapa ibu hamil sering terasa. Pusing yang terjadi karena
adanya pembesaran dan rahim yang menekan pada pembuluh darah besar yang
mengakibatkan tekanan pada darah menjadi menurun.
Bahkan dapat juga terjadi pada ibu hamil dikarenakan ibu hamil
kekurangan zat besi yang menyebabkan anemia ditandai dengan pusing saat
mengubah posisi. Kondisi pusing ini dapat juga diatasi dengan menghindari
perubahan tekanan darah yang mendadak seperti melakukan perubahan posisis yang
bertahap dan perlahan untuk mengurangi rasa pusing yang terjadi selama
kehamilan trimester kedua.
Perubahan Kulit, Rambut dan Kuku
Ibu hamil yang memasuki trimester kedua kehamilan seringkali
merasakan perubahan kulit yang ditandia dengan garis kecoklatan dan mulai
terlihat pada bagian puser yang disebut dengan linea nigra.
Warna kecoklatan yang terjadi pada waah yang disebut dengna
chloasma atau topeng kehamilan seringkali muncul di trimester kedua kehamilan
yang menjadi salah satu tanda bahwa ibu hamil sedang kekurangan asam folat.
Berbeda dengan pertumbuhan rambut dan kuku yang disebabkan karena
adanya perubahan hormonal selama kehamilan. Kondisi ini akan membuat kuku
tumbuh lebih kuat dan tumbuh rambut yang lebih lebat. Hanya saja untuk kondisi
ini akan berkurang dengan sendirinya setelah bayi lahir.
Kram dan Bengkak
Selanjutnya yang berhubungan dengan perubahan di trimester kedua
yaitu kram. Kondisi kram pada kaki yang sering terjadi pada ibu hamil karena
otot pada kaki timbul karena sirkulasi darah yang lebih lambat saat kehamilan.
Kondisi ini wajar terjadi selama kehamilan. Untuk mengatasi kram kaki ibu hamil
dapat diatasi dengan menaikan kaki , minum kalsium yang cukup dan juga
berolahraga khusus ibu hamil sehingga tidak begitu sakit mengeluhkan kram kaki.
Selanjutnya yang berhubungan dengan pembengkakan. Pembengkakan
pada saat hamil, yang seringkali dialami oleh empat dari sepuluh wanita hamil.
Kondisi pembengkakan ini terjadi karena adanya peningkatkan hormon dan cairan
selama kehamilan. Pada trimester kedua ini akan tampak sedikit pembengkakan
pada wajah, tangan dan kaki. KOndisi pembengkakan dapat terjadi karena posisi
duduk ataupun berdiri yang terlalu lama.
Oleh karena itu selama trimseter kedua kehamilan ibu dapat
menghindari kebiasan ketika mengambil barang secara membungkuk dikarenakan akan
membuat perut tertekan. Sebaiknya ibu hamil yang akan mengambil barang lebih
rendah dari tangan anda, usahakan untuk memilih posisi jongkok.
Selain itu di usia kehamilan di trimester kedua usahakan untuk
tidak terlalu melakukan gerakan yang berat, hal ini dikarenakan akan menganggu
kesehatan. Hindari juga melakukan gerakan yang tiba-tiba secara spontan atau
membalikan badan dengan cepat , hal ini yang akan membahayakan kondisi janin
anda di trimester kedua.
Ibu hamil ditrimester kedua di usahakan untuk banyak istirahat
agar kondisi organ dapat bekerja dengan baik, diantaranya hati, jantung dan
paru-paru akan berfungsi dengan baik dan mendukung kesehatan ibu hamil. Hindari
menggunakan sepatu ataupun sandal hak yang tinggi sehingga akan menggangu
kondisi ibu hamil di trimester kedua.
Bahkan ketika anda tertidur sebaiknya posisikan menyamping untuk
menjaga kehamilan dengan baik. Anda juga dapat menggunakan pakaian yang nyaman
ketika tidur terlebih untuk membuat anda terhindar dari kegerahan. Bahkan untuk
beraktifitas sebaiknya gunakan pakaian dalam yang nyaman sehingga tidak membuat
ibu sakit pada bagian payudara yang semakin membesar di trimester kedua.
Terakhir adalah kondisi psikis ibu hamil,dimana ibu hamil dapat
menghindari stress yang dapat mengakibatkan gangguan pada kesehatan ibu dan
janin. Anda dapat mencari dukungan dari suami dan keluarga terdekat untuk
membuat kehamilan anda semakin menyenangkan dan terhindari dari rasa terbebani
memasuki trimester akhir
Posting Komentar untuk "Seputar Masa Kehamilan di Trimester Kedua"